Komponen Form dalam HTML



Mengenal Komponen Form dalam HTML. 

Form dalam HTML merupakan bagian yang paling penting dalam pemrograman HTML khususnya yang berhubungan dengan aplikasi berbasis website. Form ini sering digunakan untuk pendaftaran user, login user maupun yang lainnya seperti komentar untuk website dll

Untuk membuat sebuah form dalam HTML, dibutuhkan beberapa baris inputan atau yang biasa disebut komponen form. Komponen-komponen form ini berfungsi sebagai tempat input data yang akan dilakukan oleh user dan akan diproses selanjutnya. Adapun aturan penulisan script untuk membuat form dalam HTML adalah sebagai berikut:

<form method = “method_php” action =”link action”>

Komponen form

</form>

*Keterangan :

method : Metode yang akan diambil untuk memproses inputan

Action   : Action disini berisi link proses selanjutnya setelah user memasukkan data.

Dalam Form HTML ada 2 metode yang dapat digunakan oleh user yakni POST dan GET. Metode POST mengambil data untuk diproses berdasarkan inputan yang dimasukkan oleh user, sementara metode GET mengambil data yang ada di address bar atau URL. Secara teknis GET diproses lebih sederhana karena permintaan dikirimkan melalui alamat halaman (URL) dengan sistem penulisan secara berpasangan yaitu nama varibel dan nilainya, dan pemisahan variabel menggunakan karakter.

Contoh sederhana penulisan script Form dalam HTML :

<form method = “POST” action =”form.php”>

Komponen form

</form>

Nah, Form dalam HTML sendiri memiliki beberapa komponen form yang mana masing-masing tipe ini memiliki fungsi dan kegunaannya sendiri. Berikut adalah sedikit penjelasan mengenai Komponen Form pada HTML

  1. Text

Komponen Form yang pertama adalah Text. Komponen text ini biasanya dipakai ketika kita melakukan pendaftaran account di kolom nama,dll. Adapun Komponen text ini hanya dapat digunakan untuk menuliskan kata dalam satu baris saja.

Contoh Script untuk form tipe Text :

<form method=”POST” action=”form.php”>

NAMA : <input name=”nama” type =”text” value=””>

</form>

*Keterangan :

name                : identitas yang digunakan untuk diproses selanjutnya

type                 : jenis komponen form

value                : variabel tambahan yang digunakan untuk editing yang lebih spesifik

Hasilnya adalah :

text

  1. Textbox

Komponen Form yang kedua adalah Textbox. Komponen Textbox ini biasanya dipakai ketika kita diminta memasukkan inputan dalam jumlah karakter yang panjang seperti ketika menginputkan alamat atau memasukkan komentar di suatu website. Dalam textbox jumlah karakter yang dapat dimasukkan bisa lebih dari satu baris.

Contoh script untuk form tipe Textbox :

<form method=”POST” action=”form.php”>

ALAMAT       : <textarea name=”alamat” rows=”10” cols=”40” value=””><textarea>

</form>

*Keterangan :

name                : identitas yang digunakan untuk diproses selanjutnya

row                  : panjang / tinggi textbox

cols                  : lebar textbox

value                : variabel tambahan yang digunakan untuk editing yang lebih spesifik

Hasilnya adalah :

textarea

  1. Radio Button

Komponen form yang selanjutnya adalah Radio Button. Radio Button ini merupakan komponen form yang mana membuat user harus memilih salah satu pilihan yang tersedia. Contoh penggunaanya adalah untuk inputan jenis kelamin, dll.

Contoh Script untuk form tipe Radio Button :

<form method=”POST” action=”form.php”>

JENIS KELAMIN : <input name=”gender” type =”radio” value=”1”>Laki-Laki</input>

<input name=”gender” type =”radio” value=”2”>Perempuan</input>

</form>

*Keterangan :

name                : identitas yang digunakan untuk diproses selanjutnya

type                 : jenis komponen form

value                : variabel tambahan yang digunakan untuk editing yang lebih spesifik

NB : untuk membuat komponen form dapat diproses pastikan pada variabel name isinya sama namun berbeda di variabel value nya

Hasilnya adalah :

radio

  1. Select

Komponen form berikutnya adalah Select. Dalam Select ini user akan diminta memilih satu pilihan dari beberapa pilihan yang ditampilkan secara dropdown. Biasanya digunakan untuk memasukkan tanggal lahir, dll.

Contoh Script untuk form tipe Radio Button :

Tanggal Lahir : <select name=”tLahir”>
<option value=”1″>1</option>
<option value=”2″>2</option>
<option value=”3″>3</option>
<option value=”4″>4</option>
<option value=”5″>5</option>

</select>

*Keterangan :

name                : identitas yang digunakan untuk diproses selanjutnya

value                : variabel tambahan yang digunakan untuk editing yang lebih spesifik

NB : untuk membuat komponen form dapat diproses pastikan variabel value nya berbeda

Hasilnya adalah :

select

  1. Check box

Komponen form yang selanjutnya adalah Check Box. Check box ini memiliki tampilan yang hampir mirip dengan Radio Button, namun di Check Box ini kita dapat memilih lebih dari satu pilihan yang tersedia. Penggunaanya dapat ditemui di isian Hobby,dll dalam sebuah form pendaftaran

Contoh Script untuk form tipe Check Box :

<form method=”POST” action=”form.php”>

HOBBY : <input name=”hobby” type =”checkbox” value=”1”>Sepakbola</input>

<input name=”hobby” type =”checkbox” value=”2”>Badminton</input>

<input name=”hobby” type =”checkbox” value=”3”>Tenis</input>

<input name=”hobby” type =”checkbox” value=”4”>Tenis Meja</input>

</form>

*Keterangan :

name                : identitas yang digunakan untuk diproses selanjutnya

type                  : jenis komponen form

value                : variabel tambahan yang digunakan untuk editing yang lebih spesifik

NB : sama seperti Radio Button, untuk membuat komponen form dapat diproses pastikan pada variabel name isinya sama namun berbeda di variabel value nya

Hasilnya adalah :

check box

  1. Button

Komponen form yang terakhir adalah Button yang terdiri dari Submit dan Reset. Submit merupakan komponen form yang digunakan untuk mengirim data inputan menuju proses selanjutnya sementara Reset adalah komponen form yang digunakan untuk menghapus semua data yang telah dimasukkan oleh user.

Contoh Script untuk form tipe Submit dan Reset :

<form method=”POST” action=”form.php”>

<input name=”submit” type =”submit” value=”Kirim”>

<input name=”reset” type =”reset” value=”Hapus”>

</form>

*Keterangan :

name                : identitas yang digunakan untuk diproses selanjutnya

type                 : jenis komponen form

value                : teks yang akan tertampil di button submit dan reset

Hasilnya adalah :

button


Sekian Terimakasih Semoga Bermanfaat.

Komentar